 |
| .gabut. |
Akhir-akhir ini banyak muncul adult coloring book yang ketenarannya mengalahkan children coloring book. Katanya sih, mewarnai itu salah satu cara untuk bersosialisasi dan menekan stress. Mewarnai katanya bisa merelaksasi amygdala dan membiarkan pikiran untuk berelaksasi.
Amygdala bertanggung jawab atas persepsi emosi (marah, takut, sedih, dll) serta agresi pengendali. Amygdala membantu untuk menyimpan kenangan peristiwa dan emosi sehingga individu mungkin dapat mengenali kejadian serupa di masa mendatang.
.http://www.sridianti.com/peran-fungsi-amigdala.html.
Salah satu alasan kita takut anjing karena mungkin di masa sebelumnya pernah digigit anjing sehingga amygdala memproses untuk waspada ketika ada anjing. Mungkin seperti itu ya,, nah kalo lagi patah hati gimana dong *eeaaa. Mungkin disaat itu kita selalu ingin menutup amygdala kita. Eh tapi bahaya loh kalo nanti kita ga bisa merasakan respect ke orang lain gara-gara pengen menutup kenangan di amygdala kita.
Amygdala yang bentuknya sebesar almond itu ternyata katanya warisan primitif dari reptil seperti komodo.(wow, asal jangan jadi bertingkah seperti komodonya yah kita).
Konon, amygdala ini yang memunculkan hormon stress yang bisa memicu kita meledak-ledak ketika stress menumpuk. Makanya, sesekali istirahatkan otak kita sejenak pake cara diatas yang katanya sudah diujicoba sama psikolog.
Tapi saya mah apalah kalo disuruh mewarnai malah makin esmosi. Yah gimana, gambarnya kecil-kecil sih jadi tambah bete. Huuuh😤. Jadi salah satu cara mengalihkan amygdala dari stress yaaa bikin kerajinan tangan dan kesenian kayak diatas. Bisa bikin hepi lah kalo ngeliat warna-warna kece (tanpa harus melewati proses mewarnainya 😅)
Ps: maafkan kalo berat materi dan ada salah menjelaskan mengenai amygdala. Bukan bagian yang spesifik mengenal, hanya pembaca.